Penyebab Kantong dan Lingkaran Mata Hitam

Ruby Lang – Apakah Anda memiliki kantong di bawah mata atau lingkaran hitam? Padahal, kondisi ini merupakan kondisi yang dialami banyak orang. Selain membuat wajah terlihat selalu lelah, kantung di bawah mata dan lingkaran hitam juga membuat wajah terlihat lebih tua. Sebelum Anda berpikir untuk menjalani operasi untuk mengobati kondisi ini, Anda mungkin ingin mencoba beberapa solusi sederhana dan praktis. Bagaimana solusinya? Baca saja artikel ini!

Apa itu kantong di bawah mata dan lingkaran hitam?

Sebelum menyelami kemungkinan solusi praktis untuk menghilangkan kantung di bawah mata dan lingkaran hitam, mari pelajari dulu apa sebenarnya kedua kondisi ini. Kantung mata dan lingkaran hitam adalah kondisi yang ditandai dengan pembengkakan dan perubahan warna pada kulit di sekitar mata. Meski kantung di bawah mata dan lingkaran hitam sering muncul bersamaan, keduanya adalah kondisi yang berbeda. Kantong di bawah mata, juga dikenal dengan istilah medis “kantong periorbital”, disebabkan oleh akumulasi lemak di bawah mata. Sedangkan lingkaran hitam di bawah mata biasanya disebabkan oleh genangan darah yang menumpuk di lapisan bawah kulit di sekitar mata. Meski biasa disebut lingkaran hitam, pada kenyataannya lingkaran hitam ini biasanya berwarna kebiruan, coklat atau kemerahan.

Kulit di sekitar mata kita adalah bagian tertipis dan paling sensitif dari kulit yang kita miliki dan merupakan bagian wajah yang pertama kali akan merasakan gejala kelelahan atau penuaan
Apa saja faktor penyebab kantung di bawah mata dan lingkaran hitam dan bagaimana cara mengatasinya?

Kantong di bawah mata dan lingkaran hitam bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Oleh karena itu, untuk mengobatinya secara efektif, sangat penting untuk mengidentifikasi terlebih dahulu faktor penyebab yang sebenarnya. Beberapa faktor yang menyebabkannya dan cara mengobatinya adalah:

1. Kelelahan dan postur tidur

Tidur yang cukup selama 7-8 jam sehari adalah penting dan dapat membantu mengurangi bengkak dan lingkaran hitam. Kurangi kafein jika perlu untuk tidur yang lebih baik. Plus, postur tidur Anda juga bisa memengaruhi kondisi kantung mata dan lingkaran hitam! Tidur telentang dengan kepala ditinggikan adalah salah satu cara untuk mencegah penumpukan cairan di bawah mata Anda. Mengubah posisi tidur Anda dapat membantu mengurangi bengkak dan lingkaran hitam di bawah mata Anda.

2. Faktor penuaan

Seiring bertambahnya usia, elastisitas dan kolagen pada kulit kita berkurang dan menyebabkan kulit melorot. Dan bila digabungkan dengan faktor gravitasi, kulit akan lebih kendur karena gravitasi bumi semakin rendah. Dan kulit yang kendur juga akan lebih mudah dipenuhi lemak atau cairan tubuh, yang berujung pada terbentuknya kantong di bawah mata dan lingkaran hitam

Padahal, kantung mata dan lingkaran hitam akibat penuaan adalah proses alami dan sulit untuk dihindari. Namun, jika Anda menjaga kesehatan kulit wajah sejak dini, setidaknya Anda bisa memperlambat dan mengurangi kondisi ini.

3. Sinar ultraviolet

Gunakan tabir surya atau sunblock untuk melindungi kulit dari sinar UV. Sinar UV dapat merusak kolagen dan elastisitas kulit serta membuat warna kulit menjadi tidak sehat sehingga mempercepat proses penuaan. Anda dapat melindungi kulit Anda dari sinar UV dengan menggunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi.

4. Pola makan dan gaya hidur

Menerapkan pola makan sehat dan gaya hidup aktif juga merupakan cara untuk mengurangi munculnya kantong di bawah mata dan lingkaran hitam karena kedua kebiasaan baik ini dapat mengurangi lemak, membuat kulit lebih kenyal dan mengurangi retensi air di kulit tubuh Anda.

Minum air putih secara teratur dan dalam jumlah yang cukup setiap hari, sekitar 2 liter per hari. Ketika tubuh Anda terhidrasi, risiko retensi air di bawah mata berkurang. Hindari juga makanan yang mengandung terlalu banyak garam, seperti makanan cepat saji.

Memiliki gaya hidup aktif juga dapat membantu mengurangi dan mengeluarkan kadar garam dan mengurangi retensi air dalam tubuh melalui keringat. Makanan bergizi tinggi vitamin E, C, dan K juga dianggap membantu mengurangi risiko mata kendur dan lingkaran hitam.

5. Alergi

Menggosok mata secara berlebihan akibat alergi juga dapat mempercepat proses mengendurnya kulit di bawah mata, yang pada akhirnya menyebabkan mata terkulai. Jika Anda memiliki alergi yang menyebabkan mata Anda gatal, temui dokter agar dapat diobati dengan obat alergi.

Sumber:

https://www.kacamataion.com/